Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Contoh kerangka Khotbah Kristen yang baik dan benar menurut Alkitab

Pagi ini saya dengan rutinitas baru yaitu mengantar si kecil ke sekolah dengan menggunakan sepeda motor. Hujan jatuh secara tiba tiba saat pulang kembali ke rumah, tidak ada tanda tanda mendung ataupun gerimis itupun yang membuat saya secara tiba tiba duduk di emper rumah orang untuk berteduh.


Jemari seakan tidak mau terdiam dan inggin selalu menulis di setiap ada kesempatan. Tidak ada angin ataupun topan yang datang, tiba tiba saja inggin membuat sebuah artikel tentang Khotbah Kristen. Yah inikan perjalanan hidup saya, saat saya tidak mengerti rencana Tuhan kedepan saya hanya bisa berharap inilah yang terbaik dalam kehidupan saya. Tuhan sudah menyediakan segala sesuatunya sebelum kita memintanya.

Khotbah rohani Kristen adalah sebuah pekerjaan yang berat. Hanya dengan tuntunan Tuhan sajalah saya dapat menulis tentang ini. Pada saat kecil saya bercita cita inggin menjadi seorang Pendeta karena melihat aktifitas orang tua adalah seorang penginjil. Berjalan dewasa sampai dengan menikah rencana Tuhan lain, saya tidak pernah menduduki bangku perkuliahan di universitas Kristen tetapi masuk di jurusan Komputer.

Sudah menjalani pernikahan selama 9 tahun banyak sekali ujian dan tantangan sebagai Kepala Keluarga. Tetapi Tuhanku dahsyat memberikan istri yang selalu rindu bersekutu dengan Tuhan. Proses itulah yang pada saat ini saya merasa Tuhan selalu tolong dan rasa inggin bersekutu dengan Tuhan tidak dapat saya hindari. Merangkai khotbah secara kemampuan manusia saya tidak sanggup tetapi ini adalah rencana Tuhan yang harus tetap saya Tulis.

Seorang pengkhotbah, Penginjil ataupun Pelayan Firman Tuhan haruslah hidup Kudus dalam keluarga ataupun lingkungan di masyarakat artinya sahabat Harus Hidup baru terlebih dahulu. Setiap orang pasti memiliki kesalahan atau dosa di masa lalu tetapi menatap masa depan janganlah menengok ke belakang. Buatlah masalalu menjadi pelajaran berharga buat kita agar lebih kuat lagi di dalam Tuhan. Hidup baru sudah, Rajik ke Gereja sudah, Rajin Ibadah dan Doa Sudah. Yang terakhir minta pertolongan Tuhan dan Belajar Firman Tuhan dengan sungguh sungguh (Supaya Roh Kudus yang bekerja).

Karena saya belum bisa berkhotbah maka untuk kerangka khotbah saya ambil dari beberapa sumber terpercaya, kerangka khotbah dan link website ini sengaja saya simpan untuk saya pelajari pada saat nanti saya membutuhkannya.

Contoh Kerangka Khotbah Kristen :
- Tema Khotbah
- Nats Alkitab
- Tujuan Khotbah
- Isi Khotbah
- Aplikasi Khotbah
- Penutup / Kesimpulan

Ada tiga bagian kerangka khotbah yaitu :

1. Konsep

Konsep yaitu bagaimana cara mendapatkan tema inti untuk bahan khotbah, yang merupakan seni untuk mengetahui bagaimana menerima berita dari Tuhan. Ini berhubungan bagaimana ide dan tema yang utama untuk sebuah khotbah.

2. Komposisi

Dalam menerima ide gagasan atas suatu kebenaran, kita harus memulai melakukan analisa untuk menemukan kebenaran tersebut. Disitulah catatan kita berperan penting! Selagi kita merenungkan. Tuliskan setiap pikiran yang muncul dalam catatan kita.

3. Konstruksi

Setelah kita menganalisa bahan subyek (pokok pembahasan) dan mendaftar setiap aspek kebenaran yang dapat kita temukan, setelah itu kita dapat mensortirnya, dan mulai menyusun pikiran-pikiran itu di dalam suatu urutan yang benar, jika yang kurang relevan dapat kita buang, kalau ada yang kurang tajam dapat dipertajam dan yang kurang tegas dapat lebih dipertegas lagi. Menyusun bahan tersebut ke dalam suatu urutan yang tepat akan sangat membantu kita pada jemaat. Dengan membagikan buah pikiran yang dikembangkan secara berurutan, orang lain dapat tertolong mengerti dan mengerti jalannya pembicaraan anda.

Jika shabat inggin membaca secara jelas dan lengkap silahkan kunjungi website WWW.KHOTBAH.CO karena disana banyak sekali artikel yang menjelaskan bagaimana cara membuat khotbah yang baik dan benar, jenis jenis Khotbah dan situs tersebut sudah di lengkapi dengan aplikasi android, Semoga bermanfaat, sekian dan terimakasih Tuhan Yesus Memberkati.